SIGLI - Sebanyak 250 sepeda motor (sepmor) ditilang selama Operasi Simpatik yang dilaksanakan Satuan Lalu Lintas Polres Pidie. Sementara itu, 638 pengendara diberi teguran dalam Operasi Simpatik yang berakhir, Senin, 21 Maret 2016.
Kapolres Pidie AKBP Muhajir, S.I.K., M.H., melaui Kasat Lantas AKP Mawardi, S.E., saat konferensi pers, Selasa, 22 Maret 2016, mengatakan, sejak dilaksanakan Operasi Simpatik pihaknya lebih memaksimalkan sosialisasi disiplin berlalu lintas kepada masyarakat untuk menekan angka kecelakaan.
"Selama operasi, sebanyak 250 sepmor yang kita tilang karena tidak dapat menunjukkan kelengkapan surat, serta kondisi body kendaraan tidak standar lagi," terang Mawardi yang menyebut operasi digelar dalam Kawasan Tertib Lalu Lintas (KTL).
Menurut Mawardi, sepmor yang ditilang akan dikembalikan kepada pemiliknya setelah mengikuti sidang di pengadilan dan mengembalikan body motornya ke kondisi standar.
"(Operasi ini) kita evaluasi terus setiap waktu dan kita koordinasi dengan pemangku kepentingan untuk pengembangan KTL sehingga bisa dijadikan sebuah model dan program yang berkelanjutan agar gerakan disiplin dan perubahan sosial menyeluruh pada akhirnya ketertiban berlalu lintas akan terwujud," imbuhnya.
"Kita percaya perubahan akan terjadi berawal dari hal kecil, dan perubahan besar akan terjadi bila gerakan ini dilaksanakan bersama oleh seluruh komponen dan pemangku kepentingan secara berkesinambungan," kata Mawardi.[] (*sar)
sumber : portalsatu.com
0 Response to "Selama Operasi Simpatik, 250 Sepmor Ditilang di Pidie"
Post a Comment